Ol-Magazine.com - Deja vu, pasti banyak orang yang pernah mengalami fenomena ini. Mungkin, hanya saja beberapa orang tidak tahu apa arti dari Deja vu ini. Deja vu adalah suatu saat ketika seseorang merasa pernah mengalami suatu hal yang pernah terjadi sebelumnya, dan ia seperti sedang mengulangi kejadian tersebut.
Jadi, apakah Deja vu ini ? Apakah ini merupakan indre ke 6 seorang manusia atau hanya tipuan semata ?
Hampir semua orang merasakan suatu saat yang dinamakan Deja vu ini. Perasaan orang yang mengalami, biasanya cenderung terheran karena seseorang seperti merasakan situasi, obyek, pemandangan, rasa, yang sepertinya telah mereka alami sebelumnya.
Arti atau makna kata dari Deja vu sendiri pertama kali dikemukakan oleh Emil Bourac, psikolog asal Perancis yang mana dalam bukunya yang berjudul L'avenir Des Sciences Psychiques.
Sebenarnya, Deja vu sendiri adalah fenomena yang wajar terjadi pada diri manusia, karena sebab dari Deja vu adalah saat otak seseorang mengalami salah presepsi yang menimbulkan kesan palsu dengan tidak sadar, walaupun saat Deja vu seseorang asa dalam keadaan sadar.
Timbulnya Deja vu sendiri, terjadi secara tiba-tiba. Walaupun Deja vu dapat disimpulkan mengulang, bukan berarti aktifitas sehari-hari, seperti bekerja, diskusi, bersekolah dapat dikatakan sebagai Deja vu, karena walau dilakukan sehari-hari, tetapi, rasa, situasi tidak selalu sama dengan kegiatan sejenis sebelumnya.
Secara lebih rinci, Deja vu berlangsung ketika ada perasaan rasa, situasi, serta pemandangan yang sepertinya pernah dilakoni seseorang sebelumnya.
Perasaan Deja vu tidak terlihat secara terang dan jelas, akan tetapi hanya akan terlihat samar-samar. Walaupun fenomena Deja vu ini adalah fenomena yang wajar, dan dapat dijelaskan secara logis, tetapi banyak orang yang menganggap fenomena ini sebagai hal yang mistis. [sumber]
No comments :
Post a Comment