KEPINGAN HATI Sabtu, 22 Januari 2011. Setiap harinya informasi di dalam internet terupdate dan bertambah. Banyak sekali informasi yang dapat kita peroleh dari sana (internet), mulai dari informasi berita, entertainment, science, tips dan trik, dan masih banyak lagi. Walau tidak dapat dipungkiri, bahwasanya internet juga mempunyai sisi negatifnya, tetapi sisi positifnya juga tidak kalah banyak. Saking banyaknya, bisa diibaratkan bahwasanya kita dapat belajar dari internet, bersekolah di luar gedung sekolah. Tetapi kebanyakan pelajar sekarang lebih mengenal situs facebook daripada situs-situs keilmuan yang lain. Entah mengakui atau tidak, tetapi itu realita di sekolahan saya..heheh..
Beberapa kesempatan yang lalu, facebook sempat diharamkan oleh MUI, dengan alasan facebook disalahgunakan sebagai media penyebaran content pornografi. Begitu pula di Pondok Pesantren Al Ihya Ulumaddin, penggunaan facebook bahkan internet sangat diminimalisir, karena lebih banyak madhorotnya (bahaya) ketimbang kemaslahatannya (kebaikan) bagi anak santri. Bagi saya sendiri, facebook itu hukumnya bisa haram, bisa halal, tergantung sama si empunya account. Kalo memang facebook digunakan untuk hal-hal yang tidak baik seperti janjian antara santriwan dan santriputri, update status yang nyela orang lain, memamerkan aurat (buka jilbab), atau mungkin keasikan facebookan sampai lupa sholat, belajar, dzikiran, wiridan, baca qur'an berarti facebook hukumnya haram, tetapi kalau digunakan untuk berdakwah, bersilaturahmi dengan sanak saudara yang jauh, I think its ok... wallohu a'lam bisshowab.
Pergunakanlah internet sebaik mungkin, karena sayang sekali, informasi yang tersedia begitu banyaknya, yang dikenal, yang diakses hanya situs facebook. Cobalah untuk mengakses situs-situs keilmuan, seperti wikipedia.com misalnya, atau jika memang tidak tahu alamat situsnya, tinggal tanya saja ke mbah google.com, pasti dengan sangat senang hati, beliau mau membantu. hehehe...
Cukup sekian dulu dari saya untuk pagi ini, jadi inget kata pak ustadz : "siapa yang menanam dia yang akan menuainya."
No comments :
Post a Comment