Reporter cuaca ini hendak melaporkan keadaan cuaca di Black Sea Coast. Black Sea merupakan wilayah pantai yang membentang dari Bulgaria, Rumania, hingga bagian utara Turki.
Reporter cuaca ini mengalami badai yang sangat dahsyat, yaitu tiupan angin kencang yang mencapai kecepatan kira-kira 90 km/jam atau setara dengan 60 mph. Angin ini menghembuskan pasir ke segala arah, hingga mengganggu jarak pandang mata, apalagi itu merupakan wilayah pesisir pantai.
Ketika hendak melaporkan keganasan cuaca di sana, angin yang tadinya bertiup sangat kencang tiba-tiba langsung berhenti saat sang kameraman menyatakan “Live”. Sepertinya angin tersebut enggan untuk diekspose keberadaannya.
Agar tetap bisa melaporkan berita tersebut, sang reporter berencana membuat badai tiruan dengan cara meminta bantuan dari asistennya untuk menendangkan pasir ke arahnya saat ia melaporkan siaran langsung.
Akan tetapi, si asisten itu ternyata ikut tersorot kamera, sehingga semua yang menyaksikan laporan cuaca ini tahu bahwa itu adalah badai tiruan. Hal ini jadi pergunjingan khalayak ramai. Banyak orang melontarkan protes atas berita ini, yang dinilai palsu. Tapi pihak stasiun TV memberi penjelasan bahwa ini hanyalah sekedar candaan sang kameraman.
No comments :
Post a Comment